Perancangan Ulang Lintasan Produksi Pada Proses Pembuatan Girder Crane Dengan Pendekatan Simulasi di CV. Mitra Pratama Crenindo

Jatmiko, Aang (2018) Perancangan Ulang Lintasan Produksi Pada Proses Pembuatan Girder Crane Dengan Pendekatan Simulasi di CV. Mitra Pratama Crenindo. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945.

	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (304kB)
	Text BAB II.pdf Download (853kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (236kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (511kB)
	Text BAB V.pdf Download (7kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (8kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)
	Text JURNAL TURNITIN.pdf Download (2MB)

Abstract

Ada banyak cara untuk mengatur agar produksi berjalan dengan baik salah satunya dengan memperhatikan Keseimbangan lintasan produksinya.Keseimbangan Lintasan merupakan kesamaan waktu proses stasiun pertama, waktu proses stasiun ke dua hingga ke stasiun terakhir. CV.Mitra Pratam Crane Indo adalah pabrik yang bergerak pada bidang produksi alat berat Yaitu crane. Keseimbangan lintasan produksi di PT. Mitra pratama crenindo tidak baik karena terdapat penumpukan di beberapa stasiun kerjanya. Untuk menyetimbangkan lintasan produksinya maka dilakukan Analisa line balancing dengan menggunakan metode Ranked Positional Weight (RPW). Dari Hasil Analisa line balancing mengggunakan metode Ranaked Positional Weight didapatkan jumlah stasiun kerja minimal yaitu 4 stasiun kerja. Balance delay menurun yang semula 33,85% menjadi 16,60% , dan efisiensi lintasan naik dari kondisi awal 66,41% menjadi 83,01% maka dapat disimpulkan lintasa produksi di PT.Mitra Pratama crenindo sudah membaik. Tetapi tidak cukup hanya dengan melakukan Analisa line balancing untuk menyelesaikan permasalahan di CV. Mitrra pratam crenindo, maka dilakukan pendekatan simulasi dengan software arena agar mendapatkan hasil rancangan ulang lintasan produksi yang lebih baik. Dari rancangan perbaikan 2 skenario hasil yang paling baik adalah rancangan perbaikan scenario 2. Dana yang harus dikeluarkan untuk merealisasikan scenario 2 ini adalah Rp 48.500.000, tetapi perusahaan mendapatkan hasil dari output semula 3 girder/bulan dan mendapatkan hasil penjualan sebesar Rp 840.000.000/ bulannya.

Actions (login required)

View Item