Analisa Beban Kerja untuk Mengoptimalkan Kinerja Karyawan di Divisi Galvanis PT. Usaha Bakti Perkasa

Chrisbianto, Dony (2021) Analisa Beban Kerja untuk Mengoptimalkan Kinerja Karyawan di Divisi Galvanis PT. Usaha Bakti Perkasa. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

	Text ABSTRAK.pdf Download (3MB)
	Text BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB) | Request a copy
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (435kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (503kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (926kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (112kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (945kB)
	Text JURNAL DONY.pdf Download (652kB)
	Text JURNAL TURNITIN DONY.pdf Download (1MB)

Abstract

PT. Usaha Bakti Perkasa adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang konstruksi besi dan baja. Berdiri pada awal tahun 2016, PT. Usaha Bakti Perkasa sudah banyak mempunyai dibidang konstruksi besi dan baja. Pihak perusahaan memiliki lahan yang luas sebagai lahan untuk proses pengerjaan produksi divisi galvanis dan fabrikasi. Bagian yang memiliki resiko pekerjaan yang paling besar yaitu di divisi galvanis, hal ini dikarenakan beban kerja karyawan lebih berat dari pada divisi yang lainnya. Beban kerja yang dimaksud adalah resiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi karena letupan dari cairan zinc saat material dicelupkan, serta membutuhkan ketelitian yang tinggi. Beban kerja yang berlebihan menyebabkan output produksi perusahaan menjadi terganggu dan akhirnya menyebabkan target produksi tidak dapat tercapai. Sehingga diperlukan pengoptimalan kinerja karyawan agar tujuan target perusahaan dapat terpenuhi. Solusi perbaikan yang diketahui ada 2, yaitu yang pertama dengan memindahkan karyawan dari bagian lini yang kurang produktif ke bagian lini yang produktif, namun masih ditemukan nilai beban kerja yang mengalami overload, sedangkan untuk yang kedua yaitu dengan menggunakan metode perekrutan karyawan baru sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan.

Actions (login required)

View Item