EFEKTIVITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL PETUGAS LEMBAGA PEMASYARAKATAN DENGAN WARGA BINAAN (Studi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB, Probolinggo)

Permatasari, Elvira Dwi (2018) EFEKTIVITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL PETUGAS LEMBAGA PEMASYARAKATAN DENGAN WARGA BINAAN (Studi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB, Probolinggo). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (812kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (101kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (319kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (97kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (6kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (11kB)
[img] Text
JURNAL.pdf

Download (85kB)
[img] Text
JURNAL TURNITIN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo merupakan satu-satunya Lapas yang berada di Kota Probolinggo. Kegiatan yang pasti terjadi di dalam Lapas adalah pembinaan yang dilakukan petugas terhadap warga binaan. Tujuan dari diadaknnya pembinaan di dalam Lapas adalah dapat terbentuknya perilaku yang lebih baik dari warga binaan. Namun tidak dapat dipungkiri hal tersebut bukanlah proses yang mudah mengingat pembinaan yang ada di dalam Lapas diupayakan untuk orang-orang pelaku tindak kriminal. Salah satu komponen penting dalam proses pembinaan antara petugas dengan warga binaan yakni komunikasi interpersonal. Dalam penelitian ini penulis menggunakan Teori Komunikasi Interpersonal De Vito yang meliputi lima komponen yakni keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan di dalam Lapas terjadi proses komunikasi interpersonal antara petugas dengan warga binaan sesuai dengan teori Komunikasi Interpersonal De Vito yang terdiri dari keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan. Selama melaksanakan penelitian penulis juga menemukan sebuah penemuan proses komunikasi yang tidak disebutkan di dalam teori De Vito. Lapas Probolinggo tidak hanya menerapkan lima komponen teori komunikasi interpersonal De Vito, selama pelaksanaan pembinaan antara petugas dengan warga binaan juga menerapkan kekeluargaan. Namun, jumlah warga binaan yang terus meningkat menjadi penghambat bagi petugas dalam melakukan lima komponen komunikasi interpersonal sehingga komunikasi tersebut kurang merata dalam penerapannya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Komunikasi, Teori Komunikasi Interpersonal, Lembaga Pemasyarakatan, Pembinaan Warga Binaan.
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Aprianto Doni Rahmat
Date Deposited: 09 Nov 2018 03:11
Last Modified: 09 Nov 2018 03:11
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/958

Actions (login required)

View Item View Item