Pengaruh Variasi Temperatur dan Reduksi Ketebalan pada Proses Penekanan (Pressing) terhadap Strukturmikro pada Material Komposit Aluminium dengan Penguat Abu Dasar Batubara setelah Proses Perlakuan Panas T6

Ardena, Ardi Ega (2021) Pengaruh Variasi Temperatur dan Reduksi Ketebalan pada Proses Penekanan (Pressing) terhadap Strukturmikro pada Material Komposit Aluminium dengan Penguat Abu Dasar Batubara setelah Proses Perlakuan Panas T6. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (255kB) | Request a copy
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (586kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (892kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)
	Text JURNAL.pdf Download (1MB)
	Text JURNAL TURNITIN.pdf Download (3MB)

Abstract

Faktor massa jenis yang ringan telah mengharuskan penggunaan komposit berbasis aluminium paduan pada aplikasi otomotif, aerospace, dan industri pertahanan. Dimana dalam pengaplikasiannya pada komponen, harus memiliki sifat mekanik yang bagus pada contohnya seperti kekuatan tinggi, supaya komponen tidak mudah rusak dan tahan lama. Sifat mekanis seperti kekerasan dipengaruhi oleh strukturmikro dalam bahan. Sedangkan strukturmikro dipengaruhi oleh proses pembentukan dan proses perlakuan panas. Bahan matrik Aluminium Alloy 6061 dengan komposisi Al 96,85 persen, Si 0,7 persen, Fe 0,6 persen, Cu 0,30 persen, Zn 0,20 persen, partikel bottom ash yang terayak ukuran 200 mesh dan sudah dilakukan electroless plating. Proses pengecoran komposit menggunakan metode stir casting, kemudian dilanjutkan proses homogenezing. Pada proses hot forging press dilakukan dengan variasi temperature (400C, 425C, 450C) dan reduksi ketebalan benda kerja dengan variasi (5 persen, 10 persen, 15 persen). Proses perlakuan panas T6 dengan parameter solution heat treatment 530C waktu tahan 1 jam, media quenching air dan temperatur ageing 175C waktu tahan 8 jam. Pengamatan strukturmikro dan karakterisasi unsur menggunakan SEM-EDX. Dari hasil pengamatan strukturmikro dengan variasi temperatur dan reduksi ketebalan pada proses pembentukan hot pressing serta proses T6 heat treatment menunjukkan perubahan ukuran butir, dengan semakin besar deformasi maka semakin kecil ukuran butirnya. Ukuran butir terbesar didapat pada kombinasi variasi reduksi 5 persen dan temperatur 450C sebesar 144,3 um. Sedangkan ukuran butir terkecil didapat pada kombinasi variasi reduksi 15 persen dan temperature 400C sebesar 110,8 um. Pada temperatur, semakin besar temperatur pemanasan pada proses penekanan berpengaruh pada ukuran butir yang semakin besar. Ukuran butir terbesar didapat pada kombinasi variasi temperatur 450C dan reduksi 5 persen. Sedangkan ukuran butir terkecil didapat pada kombinasi variasi temperatur 400C dan reduksi 15 persen. Hal ini disebabkan karena semakin besar temperatur pemanasan pada proses pembentukan,maka akan terjadi proses rekristalisasi dinamis yang berefek pada membesarnya ukuran butir pada komposit.

Actions (login required)

View Item