Analisis Investasi Pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo

Abimanyu, Angga (2018) Analisis Investasi Pada Proyek Pembangunan Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo. Masters thesis, Untag Surabaya.

	Text BAB I.pdf Download (136kB)
	Text Cover.pdf Download (610kB)
	Text BAB III.pdf Download (345kB)
	Text BAB V.pdf Download (87kB)
	Text BAB II.pdf Download (560kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (86kB)
	Text BAB IV.pdf Download (960kB)

Abstract

Jalan tol adalah jalan umum yang merupakan bagian sistem jaringan jalan dan sebagai jalan nasional yang penggunanya diwajibkan membayar tol. Keberadaan jalan Tol sangat penting dalam kelancaran arus lalu lintas dengan seiring meningkatnya jumlah lalu lintas yang diakibatkan bertambahnya jumlah kendaraan dan kondisi perkerasan jalan arteri yang sudah mengalami kerusakan (bergelombang dan retak-retak) pada beberapa lokasi di ruas jalan dan kemacetan yang terjadi akibat jalan yang rusak. Manfaat penyelenggaraan jalan tol adalah mempengaruhi perkembangan wilayah dan peningkatan perekonomian, serta meningkatkan mobilitas dan aksesibilitas orang dan barang, juga memberikan keuntungan kepada pengguna berupa penghematan Biaya Operasi Kendaraan (BOK) dan waktu dibanding melewati jalan non tol, serta memberikan pengembalian pembiayaan investasi, pemeliharaaan, dan pengembangan jalan tol untuk Badan Usaha yang terlibat. Salah satu bentuk kerjasama antara Pemerintah dengan Swasta adalah Pembangunan Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro). Melalui Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Trans-jawa Paspro Jalan Tol, pemerintah melakukan kerjasama pembangunan jalan tol sepanjang 31 km. PT. Trans-jawa Paspro Jalan Tol mendapatkan konsesi selama 45 tahun untuk mengoperasikan jalan tol. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan investasi Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo berdasarkan parameter kelayakan investasi Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (B/C Ratio), Internal Rate Return (IRR), Payback Period ( PBP), dan mengetahui lamanya periode kembali modal (Payback Periode) Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo, serta mendapatkan perbandingan Biaya Operasi Kendaraan (BOK) antara Jalan Tol dengan Jalan Arteri. Hasil akhir analisis diperoleh Nilai NPV didapatkan negative Rp. - 1.773.803.000.000, dan nilai IRR didapatkan 9,56% yang mana nilainya lebih kecil dibandingkan WACC = 13,07%, serta nilai BCR didapatkan kurang dari 1.00 yaitu 0,763 sehingga dapat diketahui bahwa investasi tersebut tidak layak secara financial bagi investor. Namun BEP < masa konsesi 45 tahun adalah April 2043, sehingga dapat diketahui masih dalam kategori layak. Adapun Biaya Operasional Kendaraan (BOK) untuk jalan arteri diperoleh hasil Rp. 3.647/km untuk Gol I, Rp. 6.413/km untuk Gol II, Rp. 9,498/km untuk Gol III, Gol IV, dan Gol V. Sedangkan BOK untuk jalan toll dan ditambah tariff toll Rp. 3.226/km untuk Gol I, Rp. 6.767/km untuk Gol II, Rp. 7.763/km untuk Gol III, Rp. 8.113/km untuk Gol IV dan Rp. 8.463 untuk Gol V. Dari analisa diketahui bahwa biaya melewati jalan toll lebih murah dari pada melewati jalan arteri un

Actions (login required)

View Item