Evaluasi Kinerja Pada Bangunan Beton Dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) Gedung MIPA Universitas Brawijaya Menggunakan Analisis Pushover ATC-40

Arifin, Muhammad Feri (2018) Evaluasi Kinerja Pada Bangunan Beton Dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) Gedung MIPA Universitas Brawijaya Menggunakan Analisis Pushover ATC-40. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (29kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (17MB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (414kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (148kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (590kB)
[img] Text
JURNAL.pdf

Download (835kB)

Abstract

Indonesia secara geografis yang berada pada lempeng australia, lempeng pasifik dan lempeng Eurasia yang membuat daerah indonesia menjadi daerah yang rawan gempa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : (1) Apakah kekuatan yang dapat di pikul oleh beban Balok dan Kolom sesuai dengan System Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). (2) Berapa hasil simpangan drift gedung terhadap Beban Gempa dengan Menggunakan Peraturan SNI 1726-2012. (3) Bagaimana Pola Keruntuhan dan Kinerja Seismic pada Struktur Bangunan Beton dengan System Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) Gedung MIPA Universitas Brawijaya Malang dengan Metode Pushover Analisys ATC-40. Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah re-evaluasi kinerja tahanan gempa gedung MIPA Universitas Brawijaya Malang untuk mengetahui kapasitas gempa efektif struktur, menentukan level kinerja struktur dan perilakunya dengan memperlihatkan skema terjadinya sendi plastis pada elemen balok dan kolom dengan metode Pushover berdasarkan Applied Technology Council (ATC-40). Dari hasil penelitian ini didapatkan yang pertama perhitungan kekuatan balok dan kolom menggunakan SRPMK dengan Syarat aman Momen sebesar 563260604,5 Nmm dan Syarat aman Geser sebesar 5065,33 Nmm. Sedangkan yang kedua telah didapatkan simpangan drift untuk arah X maxsimum sebesar 12,518 mm dan arah Y maxsimum sebesar 26,510 mm dengan memenuhi simpangan yang diijinkan. Dan yang ke tiga ialah hasil Gravik kurva kapasitas tinjauan arah Y yang telah didapatkan Performance Level Gedung menurut ATC 40 termasuk katagori Immadiate Occupancy (IO) .

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Simpangan, Pushover, Daktilitas
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Aprianto Doni Rahmat
Date Deposited: 26 Mar 2018 10:26
Last Modified: 18 Jul 2022 06:13
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/207

Actions (login required)

View Item View Item