Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kecenderungan Nymphomania Pada Wanita Dewasa Awal

Ainiah, Nur Vivi (2017) Hubungan Antara Harga Diri Dengan Kecenderungan Nymphomania Pada Wanita Dewasa Awal. Undergraduate thesis, Untag Surabaya.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (522kB)
[img] Text
Bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (297kB)
[img] Text
Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (278kB)
[img] Text
Bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (308kB)
[img] Text
Bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (247kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (157kB)

Abstract

Banyak faktor yang melatarbelakangi seseorang dapat menjadi kecenderungan nymphomania, antara lain seks sebagai satu cara berkomunikasi, gangguan jiwa, dan perasaan rendah diri. Individu yang memiliki perasaan rendah diri karena kebutuhan akan harga diri yang belum terpenuhi, menjadikan individu tersebut memiliki keinginan yang lebih kuat untuk memuaskan kebutuhan dengan cara apapun, seperti melampiaskan perasaan rendah diri tersebut dengan „kegagahan dan kehebatan‟ di tempat tidur. Hiperseksual pada wanita saat ini lebih dikenal sebagai istilah nymphomania yaitu kondisi gangguan perilaku seksual, dorongan seksual dan hasrat seksual secara berlebihan khusus pada wanita, sedangkan harga diri adalah suatu komponen afeksi merujuk pada keadaan emosi sesaat yang dapat dievaluasi, dari pendapat yang diberikan orang lain kepada individu untuk bertujuan mendapatkan penilaian terhadap diri sendiri mengenai perasaan diri berharga atau tidak dan merasa diri baik atau buruk melalui interaksi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan harga diri dengan kecenderungan nymphomania pada wanita dewasa awal. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 150 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala yang diuji dengan Cronbach’s Alpha untuk memastikan alat tes yang digunakan reliabel. Hasil yang diperoleh sebagai berikut skala harga diri memiliki koefisien reliabilitas = 0,922, dan skala kecenderungan nymphomania memiliki koefisien reliabilitas = 0,838. Kemudian diuji menggunakan analisis korelasi product moment dari Pearson. Berdasarkan hasil pengujian diketahui ada hubungan negatif antara harga diri dengan kecenderungan nymphomania (r) = -0,563, (p) = 0,000 (p < 0,010)). xy

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Harga diri (self esteem), kecenderungan nymphomania (hiperseksual), wanita, dewasa awal
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi
Depositing User: S.E ketut mahendranata D
Date Deposited: 10 Dec 2019 04:26
Last Modified: 10 Dec 2019 04:26
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/1815

Actions (login required)

View Item View Item