HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP BRAND MINDED DENGAN INTENSI MEMBELI PRODUK FASHION TIRUAN BERMEREK EKSKLUSIF PADA REMAJA PUTRI

WIJAYA, RESTI ATHHARDI (2014) HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP BRAND MINDED DENGAN INTENSI MEMBELI PRODUK FASHION TIRUAN BERMEREK EKSKLUSIF PADA REMAJA PUTRI. Other thesis, Untag Surabaya.

	Text BAB I.pdf Download (127kB)
	Text BAB II.pdf Download (234kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB)
	Text BAB V.pdf Download (35kB)
	Text Cover.pdf Download (245kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (124kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya hidup brand minded dengan intensi membeli produk fashion tiruan bermerek eksklusif pada remaja putri. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas (X) yaitu gaya hidup brand minded dan intensi membeli produk fashion tiruan bermerek eksklusif sebagai variabel terikat (Y). Subyek penelitian ini adalah remaja putri yang berusia 16 sampai 19 tahun di Surabaya. Pengambilan data dilaksanakan dengan memberikan skala gaya hidup brand minded dan skala intensi membeli produk fashion tiruan bermerek eksklusif kepada 100 orang remaja putri. Jawaban responden terhadap pernyataan-pernyataan mengenai variabel yang diteliti dalam penelitian ini kemudian dianalisis dengan menggunakan Product Moment dengan bantuan program SPSS versi 20. Analisa data dilakukan melalui uji normalitas sebaran dan uji linieritas hubungan, selanjutnya dilakukan pengujian hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment. Hasil perhitungan analisis data penelitian menunjukkan Koefisien Korelasi Product Moment Pearson (rxy) sebesar = 0,141 pada taraf signifikansi p = 0,162 yang berarti bahwa variabel bebas (X) yaitu gaya hidup brand minded tidak mempunyai hubungan yang signifikan dengan variabel terikat (Y) intensi membeli produk fashion tiruan beremerek eksklusif, sehingga hipotesa penelitian yang menyatakan “Ada hubungan positif antara gaya hidup brand minded dengan intensi membeli produk fashion tiruan bermerek eksklusif” ditolak. Artinya gaya hidup brand minded tidak mempengaruhi intensi membeli produk fashion tiruan bermerek eksklusif pada remaja putri.

Actions (login required)

View Item