Anshori, Irfan Ringgit (2021) PENGGUNAAN FILTER PASIF UNTUK PEREDAMAN HARMONISA PADA GARDU DISTRIBUSI BD.001, BD.270, BD.1249 DI PT. PLN, UP3 SURABAYA SELATAN. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Text
abstark_1.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (79kB) | Request a copy |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (416kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (354kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (742kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (9kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (75kB) | Request a copy |
|
Text
LAMPIRAN (1).pdf Download (272kB) |
|
Text
Jurnal.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB) | Request a copy |
|
Text
Jurnal Trunitin.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan energi listrik mengalami peningkatan. Hal itu dapat dilihat dari meningkatnya penggunaan peralatan listrik di suatu pelanggan PLN. Dengan banyaknya penggunaan peralatan listrik seperti lampu, Air Conditioner (AC), komputer mesin-mesin listrik, power supply dan magnetic balast. merupakan beban listrik yang menimbulkan harmonisa serta dapat memberikan efek harmonisa berupa rugi – rugi pada sistem distribusi listrik dan berkurangnya usia pakai maupun kerusakan pada peralatan elektronik tersebut. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran, analisa dan peredaman harmonisa pada gardu distribusi BD.001, BD270, BD.1249 yang nanti akan di bandingkan dengan standar harmonisa IEEE 519-2014. Pada analisa ini didapat arus distorsi harmonisa total (Thdi) pada trafo BD.270: R/L1= 7,04%, S/L2= 11,36%, T/L3: 5,93% pada trafo BD.001: R/L1= 8,61%, S/L2= 9,74%, T/L3: 4,55% pada trafo BD.1249: R/L1= 12,83%, S/L2= 11,2%, T/L3: 15,72%. Berdasarkan Standar IEE 519-2014 bahwa THDi yang diperbolehkan apabila bernilai di bawah 8% dan 12% tergantung dari perhitungan Isc/IL, maka sistem ini perlu dilakukan reduksi arus distorsi harmonisa. dan Thdi tereduksi pada trafo BD.270: dari S/L2= 11,36% ke 4,3%, pada trafo BD.001: dari R/L1= 8,61% ke 4,2%, dari S/L2= 9,74% ke 4,3%. pada trafo BD.1249: dari R/L1= 12,83% ke 4,3%, dari S/L2= 11,2% ke 4,2, dari T/L3: 15,72% ke 4,5.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | gardu distribusi, harmonisa, thdi reduksi |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > T Technology (General) > T201 Patents. Trademarks T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik |
Depositing User: | 1451700034 Irfan Ringgit Anshori |
Date Deposited: | 08 Sep 2021 03:53 |
Last Modified: | 08 Sep 2021 03:53 |
URI: | http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/9910 |
Actions (login required)
View Item |