Studi Perbandingan Pengaruh Gaya Gempa Terhadap Gedung Fixed Base dan Base Isolation pada Bangunan Gedung 6 Lantai, 10 Lantai dan 14 Lantai

Riyanto, Agus (2020) Studi Perbandingan Pengaruh Gaya Gempa Terhadap Gedung Fixed Base dan Base Isolation pada Bangunan Gedung 6 Lantai, 10 Lantai dan 14 Lantai. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

[img] Text
Abstrack.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (46kB) | Request a copy
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (856kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (387kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (44kB) | Request a copy
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (105kB) | Request a copy
[img] Text
Jurnal Turnitin.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Jurnal Agus Riyanto Full.pdf

Download (1MB)

Abstract

Dalam perencanaan struktur gedung, pengaruh gempa merupakan salah satu hal terpenting untuk dianalisa. Seismic isolation adalah salah satu metode pendekatan untuk meminimalis pengaruh gaya lateral pada struktur bangunan atas gedung, sehingga efek terjadinya kerusakan pada gedung lebih minimalis. Studi ini bertujuan untuk mengetahui efek dari pengaruh gaya gempa terhadap gedung base isolation berdasarkan ketinggian gedung 6 lantai, gedung 10 lantai, dan gedung 14 lantai. Sehingga nantinya dapat diketahui keoptimalan dari penggunaan base isolation dari setiap kategori ketinggian gedung,. Dari hasil analisa, didapatkan perbandingan nilai displacement maksimum dan drift maksimum dari gempa ambon pada gedung fixed base dan gedung base isolation 6 lantai sebesar 69,14% dan 67%. Dari gedung 10 lantai didapatkan perbandingan nilai displacement maksimum dan drift maksimum sebesar 49,89% dan 46,74%. Dan dari gedung 14 lantai didapatkan perbanding nilai displacement maksimum dan drift maksimum sebesar 34,41% dan 42,18%. Sehingga dari hasil tersebut nilai perbandingan paling optimal yang dihasilkan dari penambahan base isolation terjadi pada Gedung 6 lantai.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Base Isolation, Fixed Base, Gedung Bertingkat, Beton Bertulang, Time History Analysis.
Subjects: T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: 1431600016 Agus Riyanto
Date Deposited: 28 Mar 2024 03:08
Last Modified: 28 Mar 2024 03:08
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/7913

Actions (login required)

View Item View Item