Studi Pengaruh Perlintasan Sebidang Jalan Dengan Rel Kereta Api Terhadap Karakteristik Lalu Lintas (Studi Kasus: Perlintasan Kereta Api Jalan Bung Tomo Surabaya)

FAROUQ, UMAR (2018) Studi Pengaruh Perlintasan Sebidang Jalan Dengan Rel Kereta Api Terhadap Karakteristik Lalu Lintas (Studi Kasus: Perlintasan Kereta Api Jalan Bung Tomo Surabaya). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945.

	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1.pdf Download (260kB)
	Text BAB 2.pdf Download (498kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (353kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (399kB)
	Text BAB 5.pdf Download (173kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (87kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (778kB)
	Text JURNAL.pdf Download (594kB)

Abstract

Suatu persimpangan biasanya terbentuk dari pertemuan antara dua ruas jalan dengan arah yang berbeda. Pertemuan antara dua jenis prasarana transportasi seperti jalan raya dengan rel kereta api merupakan salah satu bentuk pertemuan yang dapat menimbulkan berbagai macam problem lalu lintas seperti, kemacetan/ tundaan, polusi udara, kebisingan, kenaikan biaya operasional kendaraan dan waktu perjalanan yang semakin besar. Seperti yang dapat kita amati pada perlintasan kereta api Jalan Bung Tomo, Surabaya. Dengan tipe jalan 4/2D. Dan tipe perlintasan rel kereta api Double Track dengan dilengkapi pintu pengaman dan pos penjaga. Pengambilan data dilakukan dengan interval waktu 15 menit dan kendaraan dikelompokkan menjadi 3 tipe, yaitu Sepeda Motor, Kendaraan Ringan, dan Kendaraan Berat serta menggunakan ekivalen mobil penumpang berdasarkan PKJI 2014. Dari hasil survei dan perhitungan maka didapat nilai kecepatan arus bebas, nilai kerapatan macet dan volume maksimum berturut – turut adalah pada lokasi pengamatan 1 arah Jalan Ngagel Jaya Selatan Ū = 7,27 km/jam, D j = 78,87 ekr/km dan V m f = 1301,00 ekr/jam, untuk arah Jalan Dinoyo lokasi pengamatan 1 Ū f = 9,26 km/jam, D j = 220,93 ekr/km dan V = 1973,80 ekr/jam. Pada lokasi pengamatan 2 arah Jalan Ngagel Jaya Selatan Ū = 8,70 km/jam, D j = 161,64 ekr/km dan V = 1388,00 ekr/jam. Untuk arah Jalan Dinoyo lokasi pengamatan 2 Ū f m = 9,57 km/jam, D j m = 225,53 ekr/km dan V = 2048,80 ekr/jam. Dari perhitungan antrian dan tundaan dengan metode gelombang kejut diperoleh untuk arah ke jalan Ngagel Jaya Selatan pada periode penutupan 06:58:52 – 07:01:06 diperoleh panjang antrian maksimum = 492 m, jumlah kendaraan antri = 9,94 ekr serta rata – rata tundaan sebesar 72 detik. Dan untuk arah ke jalan Dinoyo untuk peiode penutupan 06:58:52 – 07:01:06 diperoleh panjang antrian maksimum = 531 m, jumlah kendaraan antri = 12,19 ekr serta rata – rata tundaan sebesar 73 detik. f m

Actions (login required)

View Item