Pengaruh Intensitas Bermain Game dengan Konten Kekerasan Terhadap Kognisi Agresif dan Perilaku Agresif pada Remaja

Nurjannah, Oktavia (2020) Pengaruh Intensitas Bermain Game dengan Konten Kekerasan Terhadap Kognisi Agresif dan Perilaku Agresif pada Remaja. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (684kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (717kB) | Request a copy
	Text BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (297kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)
	Text JURNAL.pdf Download (799kB)
	Text Plagiasi_Pengaruh Intensitas Bermain Game Dengan Konten Kekerasan Terhadap Kognisi Agresif Dan Perilaku Agresif Pada Remaja.pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh intensitas bermain game dengan konten kekerasan terhadap kognisi agresif dan perilaku agresif pada remaja, khususnya pada siswa kelas VII dan VIII yang berjumlah 273 orang di UPTD SMP Negeri 2 Kamal yang akan dijadikan sebagai populasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Proportionate Stratified Random Sampling, untuk menentukan jumlah sampel sebesar 162 orang, penelitian ini menggunakan rumus Slovin. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Word Pair Similarity Task yang disusun oleh Bushman (1996), Aggressive Questionnaire (AQ) milik Buss & Perry (1992) dan Skala Intensitas Bermain Game yang diadaptasi dari penelitian Putri & Prasetyaningrum (2018). Hasil dalam penelitian ini dianalisis dengan regresi linear sederhana, dimana H1 ditolak karena memiliki nilai signifikansi sebesar 0,296 (p>0,05) pada variabel intensitas bermain game dengan konten kekerasan (X) dan variabel kognisi agresi (Y1) yang berarti bahwa tidak ada pengaruh intensitas bermain game dengan konten kekerasan (X) terhadap variabel kognisi agresi (Y1) pada remaja, sedangkan untuk H2 dalam penelitian ini diterima. Hal ini dikarenakan nilai signifikansi pada pasangan variabel intensitas bermain game dengan konten kekerasan dan perilaku agresif lebih kecil dari probabilitas 0,05 yaitu 0,000 yang memiliki arti, terdapat pengaruh intensitas bermain game dengan konten kekerasan terhadap perilaku agresif pada remaja.

Actions (login required)

View Item