TANGGUNG GUGAT LEMBAGA YANG TIDAK MENYEDIAKAN KAWASAN TERLARANG ROKOK dan KAWASAN TERBATAS MEROKOK

Itsnakaafi Difitra, Kemal (2020) TANGGUNG GUGAT LEMBAGA YANG TIDAK MENYEDIAKAN KAWASAN TERLARANG ROKOK dan KAWASAN TERBATAS MEROKOK. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

	Text ABSTRAK.pdf Download (5MB)
	Text (BAB I) BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) | Request a copy
	Text (BAB II) BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB) | Request a copy
	Text JURNAL.pdf Download (265kB)
	Text JURNAL TURNITIN.pdf Download (4MB)

Abstract

Kawasan Terlarang Rokok (KTR) adalah sebuah aturan yang dibuat oleh pemerintah sebagai salah satu bentuk pencegahan, mengingat kandungan rokok yang memiliki zat adiktif di dalamnya. Zat yang terkandung dalam rokok ini yang apabila digunakan akan menimbulkan dampak bagi individu itu sendiri maupun bagi masyarakat sekitarnya. Sekilas tentunya melihat orang merokok di tempat umum merupakan bukan suatu tindakan kejahatan, berbeda seperti pencurian, peramporkan, dan kekerasan lainnya, akan tetapi tanpa disadari paparan asap rokok dapat berdampak panjang bagi kalangan masyarakat, bahkan dapat menyebabkan kematian. Ironisnya para perokok pasif menangung resiko lebih dibandingkan perokok aktif atau pelakunya. Maka dari itu pemerintah pusat dengan pemerinah daerah menerapkan aturan KTR dimana dalam aturan tersebut mengatur tata cara pelaksanaan dan hukuman bagi siapapun yang tidak menjalankannya.

Actions (login required)

View Item