HUBUNGAN ANTARA PERILAKU ASERTIF DAN HARGA DIRI DENGAN KECENDERUNGAN MELAKUKAN SEKS PRANIKAH PADA REMAJA PUTR

Irmawati, Devi Fitri Irmawati (2017) HUBUNGAN ANTARA PERILAKU ASERTIF DAN HARGA DIRI DENGAN KECENDERUNGAN MELAKUKAN SEKS PRANIKAH PADA REMAJA PUTR. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA.

	Text ABSTRAK.pdf Download (6MB)
	Text BAB 1.pdf Download (227kB)
	Text BAB 2.pdf Download (216kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (556kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (157kB)
	Text BAB 5.pdf Download (29kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (34kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (14kB)
	Text JURNAL.pdf Download (49kB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini membahas hubungan perilaku asertif dan harga diri dengan kecenderungan seks pranikah yang remaja. Penyanyi penelitian menggunakan metode kuantitatif. Populasi penelitian adalah penyanyi remaja berusia antara 18-21 tahun. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek adalah 50 remaja di Surabaya. Berdasarkan analisis regresi secara simultan diperoleh, nilai F dari 15,965, dengan probabilitas kesalahan sebesar 0,000. Berdasarkan kriteria jika p-value <0,01, maka hipotesis yang diajukan penelitian diterima bahwa ada hubungan yang signifikan antara aserid dan harga diri dengan seks. Ini berarti bahwa kedua variabel aserif dan harga diri, bersama-sama memiliki hubungan dengan seks. Berdasarkan analisis regresi menemukan parsial r 0,631, p = 0,000 (p <0,001) berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara tegas dengan perilaku seksual (hipotesis diterima), juga menemukan regresi t = 5,580, p = 0,000 (p < 0.01) hal ini berarti tegas dapat predektor naik turunnya kontrol diri. Berdasarkan analisis regresi menemukan parsial r = -0,031, p = 0,892 (p> 0,05), sehingga ada korelasi negatif tetapi tidak signifikan atau tidak ada korelasi antara harga diri dengan pengendalian diri (hipotesis ditolak). Hal itu juga ditemukan t regresi = -0,214, p = 0,892 (p> 0,05), yang berarti bahwa harga diri tidak dapat menjadi predektor naik turunnya kontrol diri.

Actions (login required)

View Item