Penerapan Cost Significant Model Proyek Jalan dan Jembatan di Kabupaten Gresik

Pancoro, Eddy and Oetomo, Wateno (2020) Penerapan Cost Significant Model Proyek Jalan dan Jembatan di Kabupaten Gresik. Masters thesis, Untag Surabaya.

[img] Text
Bab I.pdf

Download (187kB)
[img] Text
Bab II.pdf

Download (573kB)
[img] Text
Bab III.pdf

Download (488kB)
[img] Text
Bab IV.pdf

Download (791kB)
[img] Text
Bab V.pdf

Download (198kB)
[img] Text
Cover.pdf

Download (986kB)

Abstract

Visi Negara Indonesia adalah mengangkat Indonesia menjadi negara maju dan merupakan kekuatan sepuluh besar dunia di tahun 2030 dan 6 besar dunia pada tahun 2050 melalui pertumbuhan ekonomi tinggi yang inklusif dan berkelanjutan. Untuk mewujudkan visi tesebut, telah disusun Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011-2025.Rencana strategis (RENSTRA) Kabupaten Gresik, salah satnya adalah peningkatan pelayanan terhadap masyarakat. Rencana itu kemudian diterjemahkan lagi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Gresik. Pada tahap awal perencanaan proyek, pemilik proyek (owner/principal) memerlukan estimasi biaya untuk menyusun anggaran proyek. Sehingga perlu dikembangkan model estimasi biaya yang mudah digunakan, akurat dan dapat dipertanggung-jawabkan secara cepat. Terkait dengan hal itu, penelitian terkait estimasi biaya sudah sering di terapkan pada suatu proyek, akan tetapi masih jarang ada yang menerapkan dengan metode“Cost Significant Model”, dengan menerapkan metode tersebut, diharapkan dapat membantu memecahkan persoalan yang kompleks dengan menyusun suatu hirarki kriteria, dinilai secara subjektif oleh pihak yang berkepentingan lalu menarik berbagai pertimbangan guna mengembangkan bobot atau prioritasnya. Sebagai dasar dari Cost Significant Model adalah dengan mengandalkan pada penemuan yang terdokumentasi dengan baik bahwa 80% dari nilai total biaya proyek termuat didalamnya 20% item-item pekerjaan yang paling mahal. Data penelitian diambil dengan melaksanakan sistematis pada estimasi pekerjaan pembangunan berdasarkan bill of quantity tiap tahunnya, serta HSPK (Harga satuan pokok kegiatan) Kabupaten Gresik tahun 2016 sampai dengan tahun 2018.1. Hasil analisa pengaruh faktor Cost Significant Model dalam penerapan pada terhadap realisasi biaya di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Bidang Bina Marga Kabupaten Gresik, memberikan kesimpulan bahwa: a. Model estimasi biaya pembangunan jalan yaitu: Y = 609.059,75 + 1,034 X2 + 0,719 X5 + 0,369 X7 Dengan tingkat akurasi estimasi biaya cost significant model berkisar antara -2,1% sampai dengan 1,5%, dengan rata-rata tingkat akurasi sebesar 0,0%. 2. Akurasi model estimasi biaya terhadap bangunan mengunakan metode Cost Significant Model menunjukkan perbandingan rata-rata biaya per m2 dari estimasi cost significant model adalah sebesar Rp.1.270.813,03; dengan biaya aktual HPS sebesar Rp.1.270.813,04; dengan selisih antara CSM dengan biaya aktual HPS hampir nol; (CMF=1,00000%) serta rata-rata tingkat akurasi sangat kecil, yaitu 0,00%. 3. Hasil analisa biaya proyek infrastruktur jalan dan jembatan untuk menyelesaikan proyek, memberikan kesimpulan bahwa: a. Nilai variabel independen yang tertinggi adalah pekerjaan Divisi 7 (X7) sebesar Rp.4.403.054 per m2; maknanya menggambarkan bahwa biaya pekerjaan Divisi 7 paling dominan, sedangkan pekerjaan Divisi 1 (X1) merupakan pekerjaan yang paling kecil biayanya yaitu sebesar Rp.35.589 per m2. Selain itu, ada satu komponen pekerjaan yang biayanya nol, yaitu pekerjaan Divisi 4.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: CSM, HPS, Cost Estimation, Gresik Regency.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Magister Teknik Sipil
Depositing User: Users 9 not found.
Date Deposited: 12 Jul 2020 07:18
Last Modified: 18 Jul 2022 06:19
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/3250

Actions (login required)

View Item View Item