Peranan Rekonsiliasi Fiskal Terhadap Kewajaran Jumlah Pajak Penghasilan Badan Terutang (Studi Kasus: PT. Boma Bisma Indra (BBI) Surabaya)

FIRMANTO, HADI (2018) Peranan Rekonsiliasi Fiskal Terhadap Kewajaran Jumlah Pajak Penghasilan Badan Terutang (Studi Kasus: PT. Boma Bisma Indra (BBI) Surabaya). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA.

	Text ABSTRAK.pdf Download (7MB)
	Text BAB 1.pdf Download (255kB)
	Text BAB 2.pdf Download (478kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (52kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB)
	Text BAB 5.pdf Download (379kB)
	Text BAB 6.pdf Download (60kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (259kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)
	Text JURNAL TURNITIN.pdf Download (3MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh koreksi fiskal terhadap pajak terutang PT. Boma Bisma Indra Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deksriptif kualitatif yakni data yang diperoleh dan dikumpulkan kemudian dianalisis sehingga dapat memberikan informasi bagi pemecah masalah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa koreksi fiskal yang dilakukan oleh PT. Boma Bisma Indra Surabaya belum dilakukan secara optimal. Hal ini dikarenakan ada beberapa biaya yang seharusnya tidak dikoreksi fiskal positif tetapi oleh PT. Boma Bisma Indra Surabaya justru di koreksi fiskal positif. Sehingga penghasilan neto fiskalnya adalah tidak tepat. Untuk mengatasi permasalahan ini, saran yang diberikan yaitu sebaiknya sebelum melaporkan SPT Tahunan PPh Badan kepada Dirjen Pajak, perusahaan melakukan koreksi fiskal sendiri, dan perusahaan dapat mengurangi pengeluaran-pengeluaran yang tidak dapat diakui/ dibebankan sesuai dengan UU PPh yang berlaku.

Actions (login required)

View Item