TANGGUNG GUGAT TERHADAP IDENTITAS PRIBADI PASIEN YANG TERTUANG DALAM REKAM MEDIS RUMAH SAKIT

SETIAWAN, DIDIK (2017) TANGGUNG GUGAT TERHADAP IDENTITAS PRIBADI PASIEN YANG TERTUANG DALAM REKAM MEDIS RUMAH SAKIT. Other thesis, Untag Surabaya.

	Text Bab I.pdf Download (2MB)
	Text Bab II.pdf Download (3MB)
	Text Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)
	Text Bab IV.pdf Download (1MB)
	Text Dafpus.pdf Download (95kB)
	Text Cover.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui substansi materi mengenai kedudukan hukum pasien rumah sakit serta perlindungan hukum terhadap identitas pribadi pasien yang tertuang dalam rekam medis rumah sakit.Penelitian ini merupakan penelitihan hukum normatif atau doktrinal bersifat diskriptif, kedudukan hukum pasien rumah sakit serta perlindungan hukum terhadap identitas pribadi pasien yang tertuang dalam rekam medis rumah sakit. Sumber penelitihan skunder yang digunakan meliputi bahan hukum primer, bahan hukum skunder, dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan sumber penelitihan yang digunakan yaitu studi kepustakaan dan rujukan internet. Analisis penelitian yang digunakan induktif yaitu dengan menarik kesimpulan dari kasus-kasus individual nyata untuk menjawab permasalahan yang diteliti. Tahap terakhir adalah menarik kesimpulan dari sumber penelitihan yang diolah, sehingga pada akhirnya dapat diketahui mengenai kedudukan hukum pasien rumah sakit serta perlindungan hukum terhadap identitas pribadi pasien yang tertuang dalam rekam medis rumah sakit.Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam dunia medis yang semakin berkembang dan moderen, petugas atau tenaga medis terutama dokter mamapu memahami pasien selaku konsumen pengguna jasa pelayanan medis secara keseluruhan. Tenaga kesehatan atau dokter yang diberikan kepercayaan penuh oleh pasien, haruslah memperhatikan baik buruknya tindakan dan selalu berhati-hati dalam menjaga rahasia identitas pribadi pasien karena tidak menutup kemungkinan terjadi suatu kesalahan ataupun kelalalian. Sehingga menimbulkan perbuatan melawan hukum, maupun wanprestasi yang dilakukan tenaga kesehatan dan dokter dalam melaksanakan tugas profesinya dapat berakibat fatal terhadap pasiennya, dan hal ini tentu saja sangat merugikan bagi pihak pasien. Adanya kerugian tersebut, mendorong suatu pertanggungjawaban dari pihak yang merugikan pasien (tenaga kesehatan dan dokter) sebagai bentuk perlindungan terhadap pasien sebagai konsumen pengguan jasa di bidang medis.

Actions (login required)

View Item