KEBERADAAN TANAH MAKAM WAKAF WARGA YANG DIAKUI MILIK PEMERINTAH KOTA SURABAYA

SUCIATI, RENI (2019) KEBERADAAN TANAH MAKAM WAKAF WARGA YANG DIAKUI MILIK PEMERINTAH KOTA SURABAYA. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (23MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (186kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (267kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (304kB)
[img] Text
BAB 4.pdf

Download (88kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (127kB)
[img] Text
JURNAL.pdf

Download (212kB)
[img] Text
JURNAL TURNITIN.pdf

Download (7MB)

Abstract

Dalam perkembangan di masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang semakin meningkat khususnya mengenai persoalan tanah dimana Tanah mempunyai peranan yang sangat penting dan hubungan manusia dengan tanah sangatlah eratnya, ketergantungan manusia terhadap tanah karena tanah sudah ada sebelum manusia dilahirkan. Tanah digunakan langsung oleh manusia dalam memenuhi kebutuhannya,penggunaan dan penguasaan tanah bagi kehidupan manusia sangatlah diperlukan, dan apabila hak penguasaan atas tanah beralih kepada pihak lain maka dapat menyebabkan kehilangan sumber kehidupan. Melainkan pula akan mempunyai dampak terhadap nilai sosial, ekonomi, budaya, dan religius. Beragamnya nilai tanah dalam kehidupan manusia karena sifatnya yang meupakan benda kekayaan yang bersifat tetap dan tanah juga merupakan tempat tinggal serta memberi penghidupan bahkan merupakan tempat dimana manusia dikebumikan saat meninggal dunia. Banyaknya permasalahan yang ada menyangkut kebutuhan manusia terhadap tanah, dalam hal ini persoalan yang menyangkut tanah makam sebagai tanah wakaf warga yang diakui milik pemerintah kota surabaya yang menjadi sengketa antara warga dengan pemerintah kota surabaya, karna tanah makam tersebut tidak adanya akta ikrar wakaf, sehingga menyebabkan sengketa, dan pemerintah kota surabaya mengakui bahwa tanah tersebut milik pemerintah kota surabaya, dapat diketahui sebelumnya bahwa tanah tersebut memang belum ada kejelasan atas kepemilikannya sehingga pemerintah kota surabaya memberikan surat pembongkaran terhadap tanah makam tersebut. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian yuridis normatif dengan metode pendekatan konseptual dan pendekatan perundang-undangan. Hasil penelitian yang didapat adalah perlindungan hukum tentang status tanah makam wakaf warga.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Konstitusi, Perlindungan Hukum, Tanah Wakaf.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Aprianto Doni Rahmat
Date Deposited: 20 Feb 2019 01:05
Last Modified: 20 Feb 2019 01:05
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/1357

Actions (login required)

View Item View Item