Tata Kelola Badan Usaha Milik Desa Sedayulawas Dengan Pendekatan Collaborative Governance

Alfarisi, Naufal (2021) Tata Kelola Badan Usaha Milik Desa Sedayulawas Dengan Pendekatan Collaborative Governance. Undergraduate thesis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (83kB) | Request a copy
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (246kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (43kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (444kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (61kB) | Request a copy
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (656kB) | Request a copy
[img] Text
JURNAL.pdf

Download (155kB)
[img] Text
JURNAL TURNITIN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang berlokusdidesa Sedayulawas dengan dukungan data primer yang bersumber dari hasil wawancara dan data sekunder yang bersumber dari dokumentasi RPJMDes dan RKPDes Sedayulawas. Fokus penelitian adalah tentang bagaimana tata kelola Badan Usaha Milik Desa Sedayulawas dengan pendekatan collaborative governance seperti yang dikonsepkan oleh Ratner. Hasil penelitian menunjukan bahwa, dengan pendekatan collaborative governance, membuka akses keterlibatan sektor non state (lembaga masyarakat dan masyarakat desa) dalam pengambilan kebijakan pengelolaan Badan usaha milik Desa di Desa Sedayulawas. Proses kolabotif ini juga mendorong pemerintah desa menghasilkan program – program yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat desa, meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan dan pemberdayaan dan menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel dan partisipatif. Dalam tata kelola Badan Usaha milik Desa di Desa Sedayulawas sudah terjadi proses collavorative governance yang ditandai dengan adanya bentuk kerja sama antar stakeholders yang saling mendukung namun belum sepenuhnya berhasil karena kriteria keberhasilan yakni pembagian akuntabilitas masih terfokus pada pemerintah desa dan akses terhadap sumber daya utamanya fasilitas dan keuangan masih sangat terbatas dan menjadi factor penghambat kolaborasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Tata Kelola, Collaborative Governance, Badan Usaha Milik Desa
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik
Depositing User: 1111600059 Naufal Alfarisi
Date Deposited: 26 Nov 2021 01:30
Last Modified: 26 Nov 2021 01:30
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/11397

Actions (login required)

View Item View Item