Implementasi Kebijakan Peningkatan Mutu Sekolah Tinggi Dan Akademi Bidang Kesehatan Melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

ANGGARAWATI, WIWIK SURYANDARTIWI (2017) Implementasi Kebijakan Peningkatan Mutu Sekolah Tinggi Dan Akademi Bidang Kesehatan Melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Doctoral thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (601kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (144kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (360kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (131kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (138kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (210kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (108kB)
[img] Text
BAB VII.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (166kB)
[img] Text
BAB VIII.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (125kB)
[img] Text
BAB IX.pdf

Download (12kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (170kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (524kB)

Abstract

SDM tenaga kesehatan sangat berperan penting dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan. Dalam hal ini, dibutuhkan adanya pendidikan kesehatan yang bermutu dalam mendapatkan SDM yang berkualitas. Oleh karena itu, setiap Sekolah Tinggi dan Akademi bidang kesehatan dituntut untuk dapat memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu dengan menerapkan Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis implementasi kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), mengetahui dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), serta menemukan model kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang sesuai untuk Sekolah Tinggi dan Akademi bidang kesehatan di Provinsi DIY. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan format deskriptif kualitatif. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan melalui Focus Group Discussion (FGD), wawancara mendalam, serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) masing-masing Sekolah Tinggi dan Akademi bidang kesehatan di Provinsi DIY menunjukkan banyak perbedaan dalam menerapkan kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), namun sebagian besar menunjukkan bahwa SPMI diterapkan sesuai dengan peraturan yang ada, hanya saja masih terdapat kekurangan pada kelengkapan dokumen mutu serta masih ada yang mengacu peraturan lama. Dari segi SDM dapat dilihat bahwa sebagian besar telah berkomitmen dan kooperatif dalam menjalankan kebijakan SPMI serta mampu menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik untuk mewujudkan tujuan dalam kebijakan SPMI; (2) faktor pendukung diantaranya adalah adanya komitmen dan komunikasi yang baik antar pelaksana kebijakan, sedangkan faktor penghambar adalah budaya mutu yang kurang diterapkan dengan baik, beban kerja yang tinggi, dan masih adanya dokumen mutu yang belum lengkap (3) Model kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang sesuai untuk Sekolah Tinggi dan Akademi bidang kesehatan di Provinsi DIY dengan melakukan penerapan nyata melalui Controlling Integrated Education System (CIES) yang mengutamakan perbaikan sistem yang belum berjalan dengan baik melalui kontrol yang terintegrasi dengan melibatkan semua stakeholder dan SDM untuk memiliki komitmen yang kuat serta sikap kooperatif dalam menjalankan SPMI yang lebih baik

Item Type: Thesis (Doctoral)
Uncontrolled Keywords: Implementasi Kebijakan, Standar Penjaminan Mutu Internal
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Doktor Ilmu Administrasi
Depositing User: Aprianto Doni Rahmat
Date Deposited: 10 Dec 2018 04:57
Last Modified: 07 Jun 2021 04:13
URI: http://repository.untag-sby.ac.id/id/eprint/1086

Actions (login required)

View Item View Item