Hubungan prasangka dengan perilaku agresi pada partisipan partai politik

Dika, Doddy Amfri Asnan (2018) Hubungan prasangka dengan perilaku agresi pada partisipan partai politik. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945.

	Text ABSTRAK.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (81kB)
	Text BAB II.pdf Download (163kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (124kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (89kB)
	Text BAB V.pdf Download (70kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (70kB)
	Text JURNAL.pdf Download (75kB)
	Text JURNAL TURNITIN.pdf Download (5MB)

Abstract

Sejarah Indonesia mencatat bahwa gejolak konflik horizontal ini sering terjadi ketika memasuki pesta demokrasi atau pemilihan umum. Pada tahun 2014 hingga tahun ini tidak sedikit orang yang terlibat dalam pertikaian atau munculnya perilaku agresi yang disebabkan ketidakpuasan salah satu kelompok. Perilaku agresi dapat disebabkan karena frustasi, situasi sosial, provokasi, suhu udara, alkohol atau faktor internal seperti prasangka. Prasangka yang kecenderungannya menilai negatif orang diluar kelompok menjadi dorongan utama timbulnya perilaku agresi atau konflik antar partisipan partai politik.Penelitian ini bertujuan untuk mencari hubungan prasangka dengan perilaku agresi partisipan partai politik. Penelitian ini dilakukan menggunakan rancangan skala perilaku yang diukur melalui angket. Populasi penelitian adalah seluruh partisipan partai politik di indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan cluster random sampling. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Analisis data dilakukan menggunakan uji Korelasi Spearman’s Rho rxy sebesar 0,705 pada taraf signifikansi p= 0,000 (p < 0,05) maka terdapat hubungan positif yang signifikan antara prasangka dengan perilaku agresi partisipan partai politik. Artinya semakin tinggi prasangka maka semakin meningkat perilaku agresi partisipan partai politik

Actions (login required)

View Item